Rekomendasi Spot Wisata Kota Tua Jakarta yang Sayang Dilewatkan

Saat bertandang ke Jakarta, harus rasanya untuk berkunjung rekreasi kota Tua. Pasalnya di tempat itu banyak bangunan bangunan warisan dari jaman Belanda, yang sampai sekarang ini masih kuat berdiri. Di tempat rekreasi itu, tampilkan kesan-kesan situasi kota Jakarta tempo dahulu yang demikian kental.

Jadi tidak mengejutkan bila banyak yang bertandang ke kota Tua. Bila kamu bertandang ke kota Tua, 7 spot ini wajib buat didatangi.

1. Museum Bank Indonesia

Objek wisata di kota Tua Jakarta yang tidak boleh dilewatkan ini berupa bangunan dengan gaya kolonial Belanda. Bangunan Museum Bank Indonesia merupakan peninggalan De javasche Bank dan telah berdiri sejak tahun 1828. Di gedung tersebut, pengunjung bisa melihat beragam informasi terkait penjajahan dan dunia perbankan di Indonesia, sejak sebelum bangsa Belanda dan Jepang berdatangan.

2. Pelabuhan Sunda Kelapa

Salah satu objek wisata yang ada di kota Tua Jakarta yakni adanya pelabuhan Sunda Kelapa. Dimana pelabuhan tersebut menjadi pelabuhan penting di Indonesia, karena sebagai tempat terhubungnya dengan negara negara lain. Dahulu, pelabuhan Sunda Kelapa menjadi tempat persinggahan kapal kapal asing. Akan tetapi pada abad ke 5, pelabuhan tersebut dijadikan sebagai pelabuhan dagang. Banyak wisatawan yang datang ke pelabuhan untuk melihat kegiatan kapal Pinishi.

3. Museum Bahari

Untuk Anda yang menggemari kapal laut atau apapun yang berkaitan dengan laut, maka objek wisata di kota Tua Jakarta ini sangat direkomendasikan. Museum Bahari terletak berseberangan dengan pelabuhan Sunda Kelapa. Pada awalnya, tempat tersebut dijadikan sebagai tempat penyimpanan hasil bumi yang menjadi komoditas utama VOC. Namun saat ini, bangunan tersebut digunakan sebagai tempat menyimpan koleksi berbagai macam perahu dan juga biota laut lainnya.

4. Museum Fatahillah

Spot wisata satu ini memang tidak bisa dipisahkan dari kota Tua Jakarta. Museum Fatahillah menjadi saksi bisu perjuangan masyarakat Indonesia dalam mencapai kemerdekaan. Pada awal mula, bangunan tersebut memiliki nama Museum Batavia pada masa penjajahan Belanda. Tidak hanya dijadikan balai kota, bangunan tersebut juga dijadikan ruang pengadilan hingga penjara bawah tanah. Banyak benda peninggalan zaman Belanda yang masih tersimpan rapi di Museum fatahillah.

5. Museum Seni Rupa dan Keramik

Spot wisata kota Tua Jakarta satu ini merupakan tempat untuk memamerkan 350 lukisan serta 1.350 jenis keramik yang berasal dari berbagai wilayah, mulai dari daerah hingga Asia dan Eropa. Di Museum Seni Rupa dan Keramik tersebut, pengunjung juga bisa menemukan keramik yang berasal dari abad ke 14 pada zaman kerajaan Majapahit.

6. Museum Wayang

Pada awalnya gedung satu ini memiliki nama Hollandsche dan dibangun pada tahun 1640. Kemudian berganti menjadi Museum Wayang untuk menyimpan berbagai jenis serta bentuk wayang wayang asli Indonesia. Namun tidak hanya itu, pengunjung juga bisa menemukan wayang dari negara lain seperti Thailand, Kamboja, Tiongkok hingga Suriname.

7. Stasiun Kereta Api Kota

Saat berkunjung ke Stasiun Kereta Api Kota, pengunjung bisa merasakan suasana yang berbeda bila dibandingkan dengan stasiun pada umumnya. Hal tersebut karena, bangunan pada museum ini terlihat antik dan memiliki gaya tempo dulu sehingga memberikan suasana yang berbeda. Stasiun kereta api ini dibangun pada tahun 1929 yang diresmikan langsung oleh Jenderal dari Belanda.

Demikian 7 tempat yang dapat dikunjungi saat berada di kota Tua Jakarta. Tempat wisata satu ini telah populer di kalangan warga Jakarta maupun luar Jakarta. Maka tidak ada salahnya jika menjadikan wisata satu ini sebagai pilihan menarik untuk menghabiskan akhir pekan Anda. Jadikan liburan di kota Tua Jakarta menjadi momen menyenangkan. Selamat bersenang senang!